English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Pernahkan Anda tersesat di belantara dunia maya? Mungkin Anda akan menjawab, "Seringkali," atau bahkan, "Saya selalu tersesat."

Dunia maya adalah dunia tanpa tapal batas. Sekali Anda mengetikkan satu kata kunci (misal: Islam) ke dalam mesin pencari (Google, misalnya), maka Anda akan dibawa kepada ratusan ribu, jutaan, bahkan puluhan juta hasil pencarian. Itu semua adalah informasi yang berserakan di dunia maya, informasi yang shahih dan terpercaya bercampur dalam perangkap informasi-informasi yang menyesatkan, bagaimana Anda memilahnya?

Yufid.com, dengan pertolongan Allah, mencoba memberikan satu solusi terhadap permasalahan yang kami gambarkan di atas. Berbagai website Islam dalam 3 bahasa (Indonesia, Inggris, dan Arab) kami kumpulkan, kami periksa dan kami sortir satu per satu, kemudian kami susun dan masukkan ke dalam teknologi mesin pencari Google yang sangat canggih. Hasilnya bisa Anda lihat di Yufid.com. Cobalah dan rasakan manfaatnya.

Yufid.com pada tahapan awal ini memberikan hasil pencarian khusus konten teks dalam 3 bahasa (Indonesia, Inggris, dan Arab). Silakan pilih menu bahasa untuk hasil pencarian sesuai dengan bahasa yang Anda inginkan. Tahap selanjutnya, insya Allah kami akan terus mengembangkan Yufid.com untuk hasil pencarian yang lebih luas lagi (misal: video, audio, gambar, dll).

Ilmu-Ilmu Pengetahuan Bermanfaat dari Sumber Terpercaya

Jumat, 07 Desember 2012

Home » » Adab Menuntut Ilmu#8 : Bersabar dalam menuntut ilmu

Adab Menuntut Ilmu#8 : Bersabar dalam menuntut ilmu

Share on :

Maksudnya terus (tekun) belajar, tidak berhenti, tidak pula merasa jemu, namun dia harus terus belajar disesuaikan dengan kemampuan yang ia miliki. la pun harus sabar dengan ilmu (yang ia cari) dan tidak merasa bosan. Seseorang terkadang merasa letih dan meninggalkan suatu pekerjaan apabila ia terhinggapi rasa jemu. Namun jika ia tetap menekuni ilmu maka ia akan meraih pahala orang-orang yang sabar di satu sisi. Dan ia akan mendapatkan kesudahan yang baik pada sisi lainnya. Simaklah firman Allah ‘Azza wa jalla kepada Nabi-Nya,
تِلْكَ مِنْ أَنْبَاءِ الْغَيْبِ نُوحِيهَا إِلَيْكَ مَا كُنْتَ تَعْلَمُهَا أَنْتَ وَلا قَوْمُكَ مِنْ قَبْلِ هَذَا فَاصْبِرْ إِنَّ الْعَاقِبَةَ لِلْمُتَّقِينَ
"Itu adalah di antara berita-berita penting tentang yang ghaib yang kami wahyukan kepadamu (Muhammad); tidak pernah kamu mengetahuinya dan tidak (pula) kaum sebelum ini. Maka bersabarlah sesungguhnya kesudahan yang baik adalah bagi orang-orang yang bertakwa." (Hud: 49)


Fatwa Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin [Adab dan Akhlak, Menuntut Ilmu]
Bagikan Artikel Ini :

0 komentar:

Posting Komentar